Pala adalah tumbuhan berupa pohon yang kaya akan manfaat sehingga sudah diperdagangkan sejak masa Romawi. Biji dan daun dari tumbuhan ini bisa digunakan sebagai bahan utama pembuatan minyak atsiri, kemudian buahnya yang dibagi menjadi daging bisa digunakan untuk pembuatan sirup, dan permen, sedangkan kulit pembungkus daging bisa digunakan sebagai bahan pembuatan obat pengusir nyamuk.
Bubuk dari pala sendiri juga bisa digunakan untuk pembuatan roti, puding, hingga minuman penyegar. Berikut adalah beberapa daerah penghasil pala di Indonesia.
Daerah Penghasil Pala Terbesar di Indonesia
1. Maluku Utara (8.567 ton)
Maluku Utara merupakan sebuah Provinsi yang berada di Indonesia Bagian Timur dengan Ibukotanya bernama Sofifi. Maluku Utara memiliki julukan sebagai Negeri Rempah-Rempah karena di daerah ini memiliki banyak sekali tumbuhan rempah-rempah yang salah satunya adalah pala.
Pada tahun 2020 menurut data yang diperoleh dari Badan Pusat Statistika (BPS) produksi pala di Provinsi Maluku Utara mencapai 8.567 ton dan menjadikannya sebagai daerah dengan penghasil pala terbesar di Indonesia. Biji kering pala di Maluku Utara dijual dengan harga Rp 60.000 per kilo yang diperkirakan memberikan keuntungan mencapai 162 miliar rupiah kepada masyarakat Maluku Utara.
2. Aceh (6.388 ton)
Aceh adalah sebuah Provinsi di Pulau Sumatera dengan nama resmi Nanggroe Aceh Darussalam dan Ibukotanya bernama Banda Aceh. Di Aceh terdapat sebuah hutan pala di Aceh Selatan dengan luas tanah mencapai 14.971 hektar, dimana di hutan tersebut sudah dimanfaatkan oleh para petani sejak tahun 2014 untuk memanen biji pala.
Menurut data yang diperoleh dari Badan Pusat Statistika (BPS) produksi pala di Provinsi Nanggroe Aceh Darussalam pada tahun 2020 mencapai 6.388 ton. Harga jual dari hasil kebun di Aceh Selatan ini bisa berupa bungkusan yang dibandrol Rp 6.000 per bungkus dan ada juga sirup yang dibandrol Rp 180.000 per lusin.
3. Maluku (5.857 ton)
Maluku adalah sebuah Provinsi di Indonesia Timur dengan Ibukotanya adalah Ambon. Maluku dikenal sebagai daerah asal tanaman pala, dimana tanaman ini ditemukan di Kepulauan Banda. Hal inilah yang menjadi salah satu alasan kenapa Maluku bisa menjadi daerah di Indonesia yang memiliki hasil pala yang berlimpah.
Badan Pusat Statistika (BPS) memberikan informasi bahwa Maluku berhasil memanen 5.857 ton pala selama tahun 2020. Bahkan hasil panen pala tersebut sampai di ekspor ke Cina setelah 21 tahun Maluku tidak melakukan ekspor pala lagi sejak ekspor terakhir tahun 1999.
4. Papua Barat (5.823 ton)
Papua Barat adalah sebuah Provinsi yang memiliki Ibukota bernama Manokwari dan terletak di Pulau Papua. Pulau Papua sendiri sudah terkenal dengan kekayaan alamnya mulai dari wisata alamnya, besarnya hutan yang menjadi tempat tinggal ribuan flora dan fauna hingga kekayaan tambangnya yang sudah terkenal sampai ke pelosok dunia, salah satu kekayaan alam yang ada di Papua Barat adalah tumbuhan pala.
Papua Barat masuk sebagai daerah penghasil pala di Indonesia terbesar nomor 4 setelah pada tahun 2020 berhasil memanen pala sebanyak 5.823 ton. Bahkan menurut Kepala Badan Koordinasi Penanaman Modal (BKPM) ada sebuah perusahaan asal Belanda bernama Verstegen yang mau bekerja sama untuk membangun kebun pala di Fakfak Provinsi Papua Barat.
5. Sulawesi Utara (5.318 ton)
Sulawesi Utara adalah sebuah Provinsi di Pulau Sulawesi yang memiliki Ibukota bernama Manado. Dimana Provinsi ini berbatasan langsung dengan Provinsi Maluku yang menjadi daerah asal tumbuhan pala. Oleh sebab itu Sulawesi Utara juga bisa menanam pala karena iklim kedua Provinsi tersebut tidak jauh berbeda.
Menurut data dari Badan Pusat Statistik atau BPS pada tahun 2020 Sulawesi Utara berhasil memanen 5.318 ton pala. Bahkan pada awal tahun 2021 Sulawesi Utara berhasil melakukan ekspor pala ke beberapa Negara Eropa sebanyak 13 ton dan memberikan keuntungan bagi negara sebanyak 82.888 dolar Amerika Serikat.
6. Jawa Barat (1.395 ton)
Jawa Barat merupakan sebuah Provinsi dengan Ibukota bernama Bandung dan terletak di Pulau Jawa. Pada tahun 2020 Jawa Barat berhasil memanen 1.395 ton pala dan menjadikannya sebagai daerah dengan hasil pala terbesar di Pulau Jawa.
Menurut data dari Statistik Perkebunan Provinsi Jawa Barat daerah di Jawa Barat yang menjadi penghasil pala terbanyak adalah Kabupaten Bogor. Sedangkan harga untuk buah pala di Jawa Barat sendiri berkisaran sekitar Rp 15.000 per kilonya.
7. Sumatera Barat (1.209 ton)
Sumatera Barat adalah sebuah Provinsi yang berada di Pulau Sumatera dengan Ibukota bernama Padang. Selain Aceh ada Sumatera Barat yang menjadi daerah dengan hasil pala yang berlimpah.
Pada tahun 2020 dari data yang diperoleh di Badan Pusat Statistik Sumatera Barat, daerah ini berhasil memproduksi 1.209 ton pala dan menjadikannya sebagai salah satu daerah penghasil pala terbesar di Indonesia.
Temukan lebih banyak konten terkait dengan Kekayaan Alam atau konten menarik lain di Lima Kilo