Indonesia merupakan salah satu negara yang kaya akan hasil alamnya, salah satunya bawang putih. Di Indonesia sendiri terdapat sejumlah daerah yang menjadi sentra daerah penghasil bawang putih yang tersebar di 110 kota atau kabupaten.
Sentra daerah yang menghasilkan bawang putih menyebar di beberapa daerah karena adanya kebijakan wajib tanam terkait importir bawang putih telah terealisasi.
Daerah Mana Sajakah yang Merupakan Daerah Penghasil Bawang Putih?
1. Temanggung, Jawa Tengah
Temanggung termasuk salah satu daerah di Indonesia yang menghasilkan bawah putih dengan luasan lahan terbesar. Terdapat 12 kecamatan di Kabupaten Temanggung yang menghasilkan bawang putih dimana kecamatan Ngadirejo dan Tretep menjadi dua kecamatan dengan lahan terbesar dengan luasan lahan masing-masing 200 hektar dan 500 hektar.
Total luasan lahan yang dikhususkan untuk menanam bawang putih di Temanggung adalah sekitar 1.300 hektar yang tercatat hingga Januari 2021 lalu dan tersebar di beberapa daerah. Setiap 1 hektar lahannya bisa menghasilkan bawang putih basah sebanyak 10 ton. Kini harga bawang putih per kilo yang dijual di pasaran untuk dikonsumsi adalah sekitar Rp 15ribu.
2. Pacet, Mojokerto, Jawa Timur
Sejak tahun 1974, daerah Pacet yang terdapat di Mojokerto, Jawa Timur merupakan daerah yang menghasilkan bawang putih jenis lokal. Lumbu Hijau adalah jenis varietas dari bawang putih yang paling banyak ditanam di daerah tersebut. Lokasi penanaman bawang putih di daerah Pacet adalah di atas ketinggian sekitar 450-600 mdpl.
Sekitar lebih dari 70% bawang putih yang dihasilkan dari penanaman para petani Pacet mayoritas memiliki ukuran yang besar yakni lebih dari 3cm. Ketika musim tanam di tahun 2020, hasil panen dari bawang putih di daerah tersebut adalah sekitar 1300-1500 ton dengan jumlah benih yang mempunyai siung ukuran besar minimal sejumlah 400-450 ton.
3. Arabika, Sinjai Barat, Sulawesi Barat
Di tahun 2021, terdapat lahan seluas total 200 hektar di Sinjai Barat yang merupakan salah satu daerah penghasil bawang putih yang digunakan secara khusus untuk menanam bawang putih. Bawang putih termasuk dalam komoditas utama daerah Sinjai Barat yang meningkatkan inflasi perekonomian. Dengan luas lahan tersebut, produksi bawang putih mencapai 631 ton.
4. Pasuruan, Jawa Timur
Pasuruan memiliki lahan seluas 3000 hektar yang khusus digunakan untuk menanam bawang putih. Penanaman dimulai sejak tahun 2019 dimana sebelumnya lahan tersebut digunakan sebagai tempat menanam kentang. Untuk bawang putih dalam kondisi basah dihargai per kilonya Rp 11.700. Produksi bawang putih per hektar di Pasuruan mencapai 15-20 ton.
5. Cianjur, Jawa Barat
Pengembangan bawang putih di daerah Cianjur mencapai sekitar 3750 hektar yang tersebar di tiga kecamatan, yakni Sukanegara 1700 hektar, Cugenang 750 hektar, Pacet 300 hektar, dan Sukaresmi 1000 hektar. Berdasarkan data terakhir bulan Februari 2020, produksi bawang putih di Cianjur mencapai 16 ton dengan harga Rp 28ribu per kilogram.
6. Lembah Napu, Poso, Sulawesi Tengah
Lembah Napu menjadi daerah yang potensial untuk pengembangan bawang putih dengan luas lahan kurang lebih 40.000 hektar di ketinggian sekitar 1200 mdpl. Beberapa jenis varietas bawang putih seperti lokal Tinombi, Lumbu Hijau, dan Sangga Sembalun cocok ditanam di daerah tersebut dengan hasil panen masing-masing sejumlah 14,7 ton, 14 ton, dan 15,4 ton.
7. Magelang, Jawa Tengah
Luas lahan yang digunakan untuk budidaya bawang putih di Magelang adalah kurang lebih 1500 hektar dan tersebar di tiga kecamatan, yakni Windusari, Kajoran, dan Kaliangkrik. Jumlah hasil panen setiap tahunnya mencapai sekitar 9000 ton. Proses produksi bawang putih di Magelang semakin maju dengan adanya terobosan teknologi setiap tahunnya.
8. Probolinggo, Jawa Timur
Probolinggo memiliki lahan seluas kurang lebih 100hektar yang ditanami bibit bawang putih. Hasil produksi bawang putih di Probolinggo mencapai 5-8 ton di setiap hektarnya. Varietas bawang putih yang ditanam disana adalah jenis lumbu kuning dan lumbu hijau. Persebaran lokasi penanamannya adalah di kawasan Sumber, Krucil, Bromo, Sukapura, dan Lumbang.
9. Malang, Jawa Timur
Malang menjadi daerah yang berhasil mengembangkan produksi bawang putih dan tersebar di beberapa daerah seperti Pujon, Karangploso, dan daerah lainnya. Luas lahan untuk penanaman bawang putih adalah sekitar 22.000 hektar. Dengan luas lahan tersebut, hasil panen per tahunnya mencapai 153 ribu ton.
10. Banyuwangi, Jawa Timur
Kondisi alam di daerah penghasil bawang putih ini cocok sebagai tempat budidaya bawang putih. Luas lahan yang tersedia untuk menanam bibit bawang putih adalah kurang lebih 116 hektar dengan hasil panennya sekitar 365 ton per tahun. Produk bawang putih yang dihasilkan dari daerah ini termasuk salah satu produk unggulan di Indonesia yang berkualitas.
Temukan lebih banyak konten terkait dengan Kekayaan Alam atau konten menarik lain di Lima Kilo